Gk7qp1DNYQGDurixnE7FWT3LyBvSK3asrvqSm057
Bookmark

30 Soal TO TKA Kimia SMA/MA/SMK dan Kunci Jawaban (C)

Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban

Ccatatan calon guru berikut belajar Kimia yaitu Contoh Soal TKA (Tes Kemampuan Akademik) Kimia SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban. Catatan ini diharapkan bisa membantu siswa atau guru dalam persiapan menghadapi TKA (Tes Kemampuan Akademik) Kimia jenjang SMA/MA/SMK sederajat.

Berdasarkan informasi yang dibagikan PUSPENDIK (Pusat Asesmen Pendidikan) melalu laman https://pusmendik.kemdikbud.go.id/tka/ disampaikan bahwa TKA Kimia mengukur kemampuan murid dalam penguasaan konsep kimia, menerapkan konsep kimia dalam penyelesaian permasalahan kimia, serta melakukan analisis pada permasalahan kimia yang terkait dengan materi kimia dalam kehidupan sehari-hari.

Muatan Kimia SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat

TKA Kimia disusun berdasarkan materi kimia esensial pada Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka. Muatan tersebut terdiri dari empat elemen kimia, yaitu:

  • Kimia Dasar: struktur atom, teori model atom, sistem dan sifat periodik unsur, ikatan kimia, geometri molekul, interaksi antar molekul, hukum dasar kimia, stoikiometri dan persamaan reaksi kimia;
  • Kimia Analitik: larutan, kesetimbangan larutan, asam-basa, pH, dan koloid;
  • Kimia Fisik: energetika dan dinamika reaksi; dan
  • Kimia Organik: struktur dan kereaktifan senyawa karbon.

Kerangka TKA Kimia dirancang untuk mengukur pemahaman murid terhadap konsep-konsep dasar kimia dan kemampuan mereka dalam mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam berbagai konteks. Konteks-konteks ini dipilih untuk mencerminkan relevansi kimia dalam kehidupan sehari-hari, perkembangan ilmu pengetahuan, isu lingkungan, dan dunia industri.

  • Penyelidikan Ilmiah (Scientific Inquiry). Konteks ini berkaitan dengan pembentukan dan pengembangan pengetahuan kimia melalui metode ilmiah.
  • Fenomena Kimia pada Kehidupan Sehari-hari (Everyday Chemical Phenomena). Konteks ini berkaitan dengan fenomena yang terjadi di sekitar murid dengan mengaplikasikan prinsip-prinsip kimia.
  • Aplikasi Kimia dalam Permasalahan Lingkungan (Applications of Chemistry in Environmental Issues). Konteks ini menyoroti peran kimia dalam memahami dan mengatasi berbagai permasalahan lingkungan.
  • Aplikasi Konsep Kimia dalam Proses Industri (Applications of Chemical Concepts in Industrial Processes). Konteks ini mengeksplorasi penerapan prinsip-prinsip kimia dalam berbagai proses industri untuk menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat.

Dengan memasukkan keempat konteks ini dalam kerangka TKA Kimia, diharapkan murid tidak hanya menguasai konsep-konsep teoritis, tetapi juga mampu melihat relevansi dan aplikasi kimia dalam berbagai aspek kehidupan dan perkembangan teknologi. Ini akan membantu membentuk generasi muda yang lebih literat secara ilmiah dan mampu berkontribusi dalam menyelesaikan tantangan tantangan global yang melibatkan ilmu kimia.

Matriks Asesmen Kimia SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat

  1. Pemahaman konsep kimia (Knowing) Kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan dan pemahaman dasar murid tentang konsep kimia
    • Mengenali (Recognize): Mengidentifikasi atau menyatakan fakta, hubungan, dan konsep; mengidentifikasi karakteristik fisika/kimia serta peran setiap komponen yang terdapat dalam sistem, materi, dan proses tertentu.
    • Menjelaskan (Describe): Memberikan informasi atau penjelasan secara rinci berdasarkan konsep kimia/mendeskripsikan sifat dan struktur suatu materi serta proses atau fenomena kimia.
    • Memberikan contoh (Provide Example): Menuliskan contoh yang berkaitan dengan suatu fenomena, kegunaan, maupun kerugian suatu materi/proses kimia yang relevan dalam kehidupan sehari-hari.
  2. Penerapan konsep kimia (Applying) Kemampuan murid dalam menerapkan konsep kimia pada permasalahan pada soal
    • Membandingkan/mencari perbedaan/ mengklasifikasikan (Compare/contrast/ Classify): Menerapkan pengetahuan tentang fakta, hubungan, proses, konsep, dan metode ilmiah dalam menyelesaikan masalah sesuai konteks yang disajikan. Mengidentifikasi persamaan/perbedaan dari suatu zat/proses kimia. Mengelompokkan berbagai zat/proses berdasarkan sifat- sifatnya.
    • Menginterpretasikansuatu model (Interpret model): Menggunakan pengetahuan tentang konsep-konsep sains untuk menginterpretasikan proses, siklus, hubungan/sistem untuk menyelesaikan masalah kimia.
    • Menginterpretasikan informasi (Interpret Information): Menggunakan pengetahuan atau konsep untuk menjelaskan informasi tekstual, tabular, gambar, dan grafis yang relevan termasuk melakukan perhitungan kimia.
  3. Penalaran (Reasoning) Kemampuan murid dalam menganalisis suatu permasalahan terkait kimia dan menunjukkan penalaran terkait konsep kimia yang relevan dan terintegrasi dalam menyelesaikan masalah dalam pada konteks tertentu
    • Menganalisis: menganalisis hasil uraian atau perhitungan kimia menggunakan prinsip, konsep, rumus, dan hukum kimia untuk menarik suatu kesimpulan yang ilmiah.
    • Memprediksi: memperkirakan hasil yang diperoleh dari penjelasan yang bersumber dari teori, konsep, hasil perhitungan, dan hasil analisis.
    • Mengevaluasi: mengevaluasi suatu hasil pemikiran atau penjelasan berdasarkan teori, konsep, hasil perhitungan, dan hasil analisis sehingga bisa diambil suatu kesimpulan dari masalah yang ingin diselesaikan.
    • Membuat model: membuat rancangan eksperimen yang dapat digunakan untuk menjawab fenomena dalam kimia, dengan melibatkan variabel riset yang meliputi variabel bebas, variabel tergantung, dan variabel kontrol.
    • Menguji hipotesis: menyelesaikan soal yang hasilnya sudah dihipotesiskan melalui langkah penerapan konsep kimia, perhitungan, analisis, dan pengambilan kesimpulan sehingga bisa mengambil kesimpulan yang sesuai dengan hipotesis atau tidak.
    • Menghubungkan variabel: menghubungkan karakteristik dengan karakteristik yang lain suatu material sehingga menghasilkan sifat material yang bisa dijelaskan secara ilmiah.
    • Mengaplikasikan prinsip ilmiah: menerapkan konsep kimia dan prinsip saintifik untuk membuat formulasi, mengevaluasi kualitas produk, dan menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat dan kalangan industri.
    • Mengevaluasi fenomena yang berhubungan dengan kimia dalam kehidupan sehari melalui proses penerapan teori, konsep, dan perhitungan kimia sehingga bisa dicapai kondisi yang diinginkan.
    • Membuat kesimpulan berdasarkan penerapan teori, konsep, data, dan perhitungan kimia serta mampu menghubungkan antara penyebab dan akibat dalam suatu proses kimia.
    • Menggunakan informasi yang relevan, konsep, hubungan antar parameter, dan data untuk menjawab pertanyaan dan menyelesaikan masalah.
    • Membuat kesimpulan dari suatu hasil penyelesaian masalah melalui pemahaman teori, konsep, perhitungan kimia, dan proses sintesis. Dan bisa menerapkan kesimpulan tersebut untuk kondisi yang baru.
    • Menggunakan bukti dan pengetahuan sains untuk menjelaskan suatu fenomena untuk mendukung suatu penjelasan yang sulit dijelaskan alasannya atau penyelesaian masalah dan kesimpulan dari suatu investigasi.

Soal TO TKA Kimia SMA/MA/SMK Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban

Contoh soal TKA Kimia SMA Sederajat ini, silahkan dikerjakan terlebih dahulu secara mandiri sebelum membuka buku atau sumber lain untuk melihat pembahasan soal. Setelah selesai silahkan Periksa Jawaban dan jika hasilnya belum memuaskan, pilih ⟳ Ulangi Tes untuk tes ulang. Ayo Tunjukkan Kemampuan Terbaikmu!

TKA Kimia SMA/MA
Nama Peserta :
Tanggal Tes :
Jumlah Soal :30 soal
Petunjuk Pengerjaan Soal:
Bentuk soal pilihan ganda, pilihlah jawaban yang benar di antara pilihan jawaban yang tersedia. Apabila Kamu merasa terdapat lebih dari satu jawaban yang benar, maka pilihlah yang paling benar.

1. Soal TO TKA Kimia SMA

Dalam sebuah proses industri, amonia $(NH_{3})$ diproduksi melalui reaksi antara gas nitrogen dan gas hidrogen. Jika sebanyak $560\ \text{gram}$ gas nitrogen $(N_{2})$ direaksikan dengan $150\ \text{gram}$ gas hidrogen $(H_{2})$, dan setelah reaksi selesai didapatkan $612\ \text{gram}$ amonia. Persentase rendemen (hasil) dari reaksi tersebut adalah....
$(Ar\ N = 14;$ $H = 1)$

2. Soal TO TKA Kimia SMA

Teori VSEPR (Tolakan Pasangan Elektron Kulit Valensi) digunakan untuk memprediksi bentuk geometri molekul berdasarkan jumlah pasangan elektron di sekitar atom pusat.

Tentukan Benar atau Salah untuk setiap pernyataan analisis berikut!
$($Nomor atom: $H=1$, $C=6$, $N=7$, $O=8$, $F=9$, $S=16$, $Xe=54)$
  1. Molekul $SF_{4}$ memiliki bentuk molekul jungkat-jungkit dan bersifat polar karena adanya satu pasang elektron bebas pada atom pusat $S$.
  2. Molekul $XeF_{4}$ memiliki $4$ pasang elektron ikatan dan $2$ pasang elektron bebas, sehingga bentuk molekulnya adalah segiempat planar dan bersifat nonpolar.
  3. Ion $NO_{2}^{−}$ memiliki bentuk molekul bengkok $($huruf V$)$ dan bersifat polar, sama seperti molekul $H_{2}O$.

3. Soal TO TKA Kimia SMA

Titik didih senyawa organik dipengaruhi oleh massa molekul relatif $(\text{Mr})$ dan gaya antarmolekul (gaya van der Waals, ikatan hidrogen). Semakin kuat gaya antarmolekul, semakin tinggi titik didihnya.
Perhatikan tiga senyawa berikut:
  1. n-pentana $(CH_{3}(CH{2})_{3}CH_{3})$
  2. Butanal $(CH_{3}(CH_{2})_{2}CHO)$
  3. Asam butanoat $(CH_{3}(CH_{2})_{2}COOH)$
Ketiga senyawa tersebut memiliki massa molekul relatif yang hampir sama $(72,\ 72,\ \text{dan}\ 88\ \text{g/mol})$.

Manakah pernyataan-pernyataan berikut yang Benar terkait sifat fisik ketiga senyawa tersebut?
  1. Urutan titik didih dari yang terendah ke tertinggi adalah n-pentana $\lt$ butanal $\lt$ asam butanoat.
  2. Asam butanoat memiliki titik didih paling tinggi karena dapat membentuk ikatan hidrogen dimer yang sangat kuat.
  3. Butanal memiliki titik didih lebih tinggi dari n-pentana karena adanya interaksi dipol-dipol antarmolekulnya.
  4. n-pentana memiliki titik didih paling rendah karena hanya memiliki gaya London yang relatif lemah sebagai gaya antarmolekul.
  5. Kelarutan asam butanoat dalam air lebih tinggi dibandingkan butanal.

4. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebanyak $25\ \text{mL}$ larutan asam sulfat $(H_{2}SO_{4})$ dititrasi dengan larutan $NaOH$ $0,2\ \text{M}$. Data hasil titrasi menunjukkan bahwa titik akhir titrasi tercapai setelah penambahan $30\ \text{mL}$ larutan $NaOH$.
Konsentrasi larutan asam sulfat tersebut adalah...

5. Soal TO TKA Kimia SMA

Diketahui data reaksi termokimia sebagai berikut:
  1. $ 2NO(g)+$$O_{2}(g) \rightarrow$ $ 2NO_{2}(g)$ $\Delta H=−114\ \text{kJ}$
  2. $ 2N_{2}O(g) \rightarrow$ $ 2N_{2}(g)+O_{2}(g)$ $\Delta H=−164\ \text{kJ}$
  3. $ N_{2}(g)+$ $2O_{2}(g) \rightarrow$ $ 2NO_{2}(g)$ $\Delta H=+66\ \text{kJ}$
Berdasarkan data tersebut, perubahan entalpi $(\Delta H)$ untuk reaksi:
$ N_{2}O(g)+$$\frac{3}{2}O_{2}(g) \rightarrow$ $ 2NO_{2}(g)$ adalah...

6. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebanyak $11,1\ \text{gram}$ $CaCl_{2}$ $(\text{Mr} = 111)$ dilarutkan dalam $500\ \text{gram}$ air. Jika konstanta kenaikan titik didih molal air $\text{(Kb)}$ adalah $0,52^{\circ}\text{C/m}$, maka kenaikan titik didih larutan tersebut adalah...

7. Soal TO TKA Kimia SMA

Perhatikan reaksi kesetimbangan endotermik berikut untuk produksi gas hidrogen:
$CH_{4}(g)+H_{2}O(g) ⇄ $ $CO(g)+3H_{2}(g)$ $\Delta H=+206\ \text{kJ/mol}$
Seorang insinyur kimia ingin memaksimalkan produksi gas hidrogen $(H_{2})$.

Evaluasilah kebenaran dari setiap strategi yang diusulkan berikut berdasarkan Prinsip Le Chatelier!
  1. Menurunkan suhu sistem akan menggeser kesetimbangan ke kanan dan meningkatkan produksi $(H_{2})$.
  2. Menambahkan gas metana $(CH_{4})$ ke dalam reaktor akan menyebabkan kesetimbangan bergeser ke kanan.
  3. Meningkatkan tekanan total sistem dengan memperkecil volume reaktor akan meningkatkan jumlah produk gas.

8. Soal TO TKA Kimia SMA

Analisis pembakaran terhadap $1,38\ \text{gram}$ suatu senyawa organik yang hanya mengandung $C$, $H$, dan $O$ menghasilkan $2,64\ \text{gram}$ $CO_{2}$ dan $1,62\ \text{gram}$ $H_{2}O$. Data spektrometri massa menunjukkan bahwa massa molar senyawa tersebut adalah $92\ \text{g/mol}$.

Rumus molekul senyawa organik tersebut adalah....
$(Ar\ C = 12;$ $H = 1;$ $O = 16)$

9. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebanyak $100\ \text{mL}$ larutan penyangga dibuat dengan mencampurkan larutan $CH_{3}COOH$ $0,5\ \text{M}$ dan larutan $CH_{3}COONa$ $0,5\ \text{M}$ dengan volume yang sama $($masing-masing $50\ \text{mL})$.

$\text{PH}$ larutan tersebut adalah... $(\text{Ka}\ CH_{3}COOH=1 \times 10^{−5})$.

10. Soal TO TKA Kimia SMA

Perhatikan gambar sel volta berikut yang menggunakan elektroda seng $(Zn)$ dan tembaga $(Cu)$.
Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban
Diketahui data potensial reduksi standar $(E^{\circ})$ sebagai berikut:
  • $ Zn^{2+}(ag)+$$2e^{−} \rightarrow$ $ Zn(s)$ $E^{\circ}=−0,76\ \text{V}$
  • $ Cu^{2+}(ag)+$$2e^{−} \rightarrow$ $ Cu(s)$ $E^{\circ}=+0,34\ \text{V}$
Pernyataan yang tidak tepat mengenai sel volta tersebut adalah...

11. Soal TO TKA Kimia SMA

Proses Haber-Bosch adalah metode industri utama untuk memproduksi amonia $(NH_{3})$ dari gas nitrogen $(N_{2})$ dan hidrogen $(H_{2})$. Reaksi ini sangat penting untuk produksi pupuk skala besar. Persamaan reaksi kesetimbangannya adalah sebagai berikut:

$N_{2}(g)+3H_{2}(g) ⇄ $ $2NH_{3}(g)$ $\Delta H=-92,4\ \text{kJ/mol}$
Proses ini biasanya dilakukan pada suhu tinggi $($sekitar $400^{\circ}-450^{\circ})$ dan tekanan sangat tinggi $(150-250\ \text{atm})$ dengan bantuan katalis berbasis besi.

Berdasarkan deskripsi proses Haber-Bosch, manakah pernyataan-pernyataan berikut yang menjelaskan alasan penggunaan kondisi reaksi tertentu (suhu tinggi, tekanan tinggi, dan katalis) secara tepat?

Pilihlah jawaban yang benar!
  1. Penggunaan tekanan tinggi akan menggeser kesetimbangan ke arah produk, karena jumlah mol gas produk (2 mol) lebih sedikit daripada jumlah mol gas reaktan (4 mol).
  2. Katalis digunakan untuk meningkatkan jumlah amonia yang dihasilkan pada saat kesetimbangan tercapai.
  3. Suhu tinggi digunakan untuk mempercepat laju reaksi, meskipun secara termodinamika (Prinsip Le Chatelier) akan menggeser kesetimbangan ke arah reaktan.
  4. Tanpa katalis, reaksi akan berjalan sangat lambat pada suhu rendah, sehingga tidak efisien secara komersial.
  5. Menurunkan suhu akan meningkatkan rendemen amonia secara teoretis, tetapi laju reaksi menjadi terlalu lambat.

12. Soal TO TKA Kimia SMA

Proses Haber-Bosch adalah metode industri utama untuk memproduksi amonia $(NH_{3})$ dari gas nitrogen $(N_{2})$ dan hidrogen $(H_{2})$. Reaksi ini sangat penting untuk produksi pupuk skala besar. Persamaan reaksi kesetimbangannya adalah sebagai berikut:

$N_{2}(g)+3H_{2}(g) ⇄ $ $2NH_{3}(g)$ $\Delta H=-92,4\ \text{kJ/mol}$
Proses ini biasanya dilakukan pada suhu tinggi $($sekitar $400^{\circ}-450^{\circ})$ dan tekanan sangat tinggi $(150-250\ \text{atm})$ dengan bantuan katalis berbasis besi.

Dalam sebuah studi kinetika untuk reaksi sintesis amonia pada suhu tertentu, diperoleh data eksperimental sebagai berikut:
Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban
Berdasarkan data tersebut, nilai konstanta laju reaksi (k) adalah...

13. Soal TO TKA Kimia SMA

Proses Haber-Bosch adalah metode industri utama untuk memproduksi amonia $(NH_{3})$ dari gas nitrogen $(N_{2})$ dan hidrogen $(H_{2})$. Reaksi ini sangat penting untuk produksi pupuk skala besar. Persamaan reaksi kesetimbangannya adalah sebagai berikut:

$N_{2}(g)+3H_{2}(g) ⇄ $ $2NH_{3}(g)$ $\Delta H=-92,4\ \text{kJ/mol}$
Proses ini biasanya dilakukan pada suhu tinggi $($sekitar $400^{\circ}-450^{\circ})$ dan tekanan sangat tinggi $(150-250\ \text{atm})$ dengan bantuan katalis berbasis besi.

Dalam suatu wadah tertutup bervolume $5$ Liter, sebanyak $4$ mol gas $N_{2}$ dan $6$ mol gas $H_{2}$ direaksikan pada suhu tertentu. Setelah sistem mencapai kesetimbangan, ditemukan terdapat $2$ mol gas $NH_{3}$.

Nilai tetapan kesetimbangan konsentrasi $(K_{c})$ untuk reaksi tersebut adalah...

14. Soal TO TKA Kimia SMA

Aspirin, atau asam asetilsalisilat $(C_{9}H_{8}O_{4})$, adalah obat anti-inflamasi nonsteroid yang umum digunakan. Strukturnya mengandung gugus asam karboksilat, membuatnya bersifat sebagai asam lemah monoprotik (disingkat H-Asp).
Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban
Massa molar aspirin adalah $180\ \text{g/mol}$ dan konstanta disosiasi asamnya $(Ka)$ adalah $3,0 \times 10^{−4}$.

Sebuah tablet aspirin standar mengandung $450\ \text{mg}$ asam asetilsalisilat murni. Jika satu tablet ini dilarutkan dalam air hingga volume larutan menjadi $250\ \text{mL}$, berapakah $\text{pH}$ larutan yang dihasilkan?

15. Soal TO TKA Kimia SMA

Aspirin, atau asam asetilsalisilat $(C_{9}H_{8}O_{4})$, adalah obat anti-inflamasi nonsteroid yang umum digunakan. Strukturnya mengandung gugus asam karboksilat, membuatnya bersifat sebagai asam lemah monoprotik (disingkat H-Asp).
Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban
Massa molar aspirin adalah $180\ \text{g/mol}$ dan konstanta disosiasi asamnya $(Ka)$ adalah $3,0 \times 10^{−4}$.

Untuk membuat larutan penyangga, sebanyak $0,02\ \text{mol}$ natrium asetilsalisilat $(NaC_{9}H_{7}O_{4}),$ garam konjugat dari aspirin, ditambahkan ke dalam $200\ \text{mL}$ larutan aspirin $0,25\ \text{M}$.

$\text{pH}$ larutan penyangga yang terbentuk adalah.... $( \log 7,5=0,87) $

16. Soal TO TKA Kimia SMA

Aspirin, atau asam asetilsalisilat $(C_{9}H_{8}O_{4})$, adalah obat anti-inflamasi nonsteroid yang umum digunakan. Strukturnya mengandung gugus asam karboksilat, membuatnya bersifat sebagai asam lemah monoprotik (disingkat H-Asp).
Contoh Soal TKA Kimia SMA Sederajat Mata Pelajaran Pilihan dan Kunci Jawaban
Massa molar aspirin adalah $180\ \text{g/mol}$ dan konstanta disosiasi asamnya $(Ka)$ adalah $3,0 \times 10^{−4}$.

Larutan aspirin (asam lemah) akan dititrasi dengan larutan natrium hidroksida $(NaOH)$, sebuah basa kuat. Titik ekuivalen pada titrasi ini akan terjadi pada suasana basa karena terbentuknya garam yang terhidrolisis parsial. Indikator yang paling tepat untuk digunakan dalam titrasi ini adalah \begin{array} {|c|c|} \hline \text{Indikator} & \text{Trayek pH} \\ \hline \text{Metil Jingga} & 3,1 - 4,4 \\ \hline \text{Metil Merah} & 4,4 - 6,2 \\ \hline \text{Bromtimol Biru} & 6,0 - 7,6 \\ \hline \text{Fenolftalein (PP)} & 8,3 - 10,0 \\ \hline \text{Alizarin Kuning} & 10,1 - 12,0 \\ \hline \hline \end{array}

17. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebuah sendok besi $(Fe)$ akan dilapisi dengan perak $(Ag)$ melalui proses elektrolisis (penyepuhan). Sendok tersebut dicelupkan ke dalam larutan perak nitrat $(AgNO_{3})$ dan dihubungkan dengan sumber arus listrik searah. Elektroda lainnya terbuat dari batang perak murni. Diketahui potensial reduksi standar:
  • $ Fe^{2+}(ag)+2e^{−} \rightarrow Fe(s)$ $E^{\circ}=−0,44\ \text{V}$
  • $ Ag^{+}(ag)+e^{−} \rightarrow Ag(s)$ $E^{\circ}=+0,80\ \text{V}$

Berdasarkan deskripsi proses penyepuhan perak, evaluasilah kebenaran dari setiap pernyataan berikut!
  1. Agar perak melapisi sendok, sendok besi harus ditempatkan sebagai anoda (kutub positif).
  2. Batang perak murni berfungsi sebagai katoda (kutub negatif) dan akan larut selama proses elektrolisis.
  3. Reaksi reduksi ion $Ag^{+}$ menjadi logam $Ag$ terjadi pada permukaan sendok besi.

18. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebuah sendok besi $(Fe)$ akan dilapisi dengan perak $(Ag)$ melalui proses elektrolisis (penyepuhan). Sendok tersebut dicelupkan ke dalam larutan perak nitrat $(AgNO_{3})$ dan dihubungkan dengan sumber arus listrik searah. Elektroda lainnya terbuat dari batang perak murni. Diketahui potensial reduksi standar:
  • $ Fe^{2+}(ag)+2e^{−} \rightarrow Fe(s)$ $E^{\circ}=−0,44\ \text{V}$
  • $ Ag^{+}(ag)+e^{−} \rightarrow Ag(s)$ $E^{\circ}=+0,80\ \text{V}$

Jika proses penyepuhan dilakukan dengan mengalirkan arus listrik sebesar $5$ Ampere selama $1930$ detik, massa perak $(Ag)$ yang mengendap pada sendok adalah.... $(1\ \text{Faraday} = 96500\ \text{C/mol})$

19. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebuah sendok besi $(Fe)$ akan dilapisi dengan perak $(Ag)$ melalui proses elektrolisis (penyepuhan). Sendok tersebut dicelupkan ke dalam larutan perak nitrat $(AgNO_{3})$ dan dihubungkan dengan sumber arus listrik searah. Elektroda lainnya terbuat dari batang perak murni. Diketahui potensial reduksi standar:
  • $ Fe^{2+}(ag)+2e^{−} \rightarrow Fe(s)$ $E^{\circ}=−0,44\ \text{V}$
  • $ Ag^{+}(ag)+e^{−} \rightarrow Ag(s)$ $E^{\circ}=+0,80\ \text{V}$

Reaksi setengah sel yang terjadi pada katoda dan anoda selama proses penyepuhan tersebut secara berurutan adalah...

20. Soal TO TKA Kimia SMA

Sebuah sendok besi $(Fe)$ akan dilapisi dengan perak $(Ag)$ melalui proses elektrolisis (penyepuhan). Sendok tersebut dicelupkan ke dalam larutan perak nitrat $(AgNO_{3})$ dan dihubungkan dengan sumber arus listrik searah. Elektroda lainnya terbuat dari batang perak murni. Diketahui potensial reduksi standar:
  • $ Fe^{2+}(ag)+2e^{−} \rightarrow Fe(s)$ $E^{\circ}=−0,44\ \text{V}$
  • $ Ag^{+}(ag)+e^{−} \rightarrow Ag(s)$ $E^{\circ}=+0,80\ \text{V}$

Jika proses penyepuhan pada Soal no. 18 dilakukan dalam wadah yang berisi $500\ \text{mL}$ larutan $AgNO_{3}\ \, 1,0\ \text{M}$. Konsentrasi larutan $AgNO_{3}$ setelah proses elektrolisis selesai adalah...

21. Soal TO TKA Kimia SMA

Senyawa alkohol dapat dioksidasi menggunakan oksidator seperti larutan Kalium Dikromat $(K_{2}Cr_{2}O_{7})$ dalam suasana asam. Hasil oksidasi bergantung pada jenis alkoholnya (primer, sekunder, atau tersier). Perhatikan tiga isomer alkohol dengan rumus molekul $C_{4}H_{10}O$ berikut:
  • Senyawa P: Butan-1-ol
  • Senyawa Q: Butan-2-ol
  • Senyawa R: 2-metilpropan-2-ol

Berdasarkan struktur dari ketiga senyawa alkohol tersebut, klasifikasikanlah setiap senyawa. Tentukan Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut!
  1. Senyawa P (Butan-1-ol) adalah alkohol primer karena gugus -OH terikat pada atom karbon yang mengikat satu atom karbon lainnya.
  2. Senyawa Q (Butan-2-ol) adalah alkohol sekunder karena gugus -OH terikat pada atom karbon yang mengikat dua atom karbon lainnya.
  3. Senyawa R (2-metilpropan-2-ol) adalah alkohol tersier karena gugus -OH terikat pada atom karbon yang mengikat tiga atom karbon lainnya.

22. Soal TO TKA Kimia SMA

Senyawa alkohol dapat dioksidasi menggunakan oksidator seperti larutan Kalium Dikromat $(K_{2}Cr_{2}O_{7})$ dalam suasana asam. Hasil oksidasi bergantung pada jenis alkoholnya (primer, sekunder, atau tersier). Perhatikan tiga isomer alkohol dengan rumus molekul $C_{4}H_{10}O$ berikut:
  • Senyawa P: Butan-1-ol
  • Senyawa Q: Butan-2-ol
  • Senyawa R: 2-metilpropan-2-ol

Jika Senyawa Q (Butan-2-ol) dioksidasi secara sempurna menggunakan larutan $K_{2}Cr_{2}O_{7}$ berlebih dalam suasana asam, produk organik utama yang akan terbentuk adalah...

23. Soal TO TKA Kimia SMA

Senyawa alkohol dapat dioksidasi menggunakan oksidator seperti larutan Kalium Dikromat $(K_{2}Cr_{2}O_{7})$ dalam suasana asam. Hasil oksidasi bergantung pada jenis alkoholnya (primer, sekunder, atau tersier). Perhatikan tiga isomer alkohol dengan rumus molekul $C_{4}H_{10}O$ berikut:
  • Senyawa P: Butan-1-ol
  • Senyawa Q: Butan-2-ol
  • Senyawa R: 2-metilpropan-2-ol

Senyawa R (2-metilpropan-2-ol) menunjukkan kereaktifan yang berbeda dibandingkan senyawa P dan Q. Ketika direaksikan dengan oksidator kuat sekalipun, senyawa R tidak mengalami reaksi oksidasi.
Alasan utama fenomena ini adalah...

24. Soal TO TKA Kimia SMA

Gas propana $(C_{3}H_{8})$ adalah komponen utama gas elpiji (LPG) yang digunakan untuk memasak. Reaksi pembakaran sempurna propana di udara melepaskan sejumlah besar energi panas. Persamaan termokimia untuk reaksi ini adalah:
$ C_{3}H_{8}(g)+5O_{2}(g) \rightarrow 3CO_{2}(g)+4H_{2}O(l)$ $\Delta Hc^{\circ}=−2220\ \text{kJ/mol}$

Diketahui data Entalpi Pembentukan Standar $(\Delta Hf^{\circ} )$
$\Delta Hf^{\circ}\ CO_{2}(g)=−394\ \text{kJ/mol}$
$\Delta Hf^{\circ}\ H_{2}O(l)=−286\ \text{kJ/mol}$
$(Ar\ C = 12;$ $H = 1,\ O=16)$

Jika sebuah tabung gas elpiji berisi $440$ gram gas propana murni yang dibakar sempurna, jumlah kalor yang dilepaskan dari reaksi tersebut adalah...

25. Soal TO TKA Kimia SMA

Gas propana $(C_{3}H_{8})$ adalah komponen utama gas elpiji (LPG) yang digunakan untuk memasak. Reaksi pembakaran sempurna propana di udara melepaskan sejumlah besar energi panas. Persamaan termokimia untuk reaksi ini adalah:
$ C_{3}H_{8}(g)+5O_{2}(g) \rightarrow 3CO_{2}(g)+4H_{2}O(l)$ $\Delta Hc^{\circ}=−2220\ \text{kJ/mol}$

Diketahui data Entalpi Pembentukan Standar $(\Delta Hf^{\circ} )$
$\Delta Hf^{\circ}\ CO_{2}(g)=−394\ \text{kJ/mol}$
$\Delta Hf^{\circ}\ H_{2}O(l)=−286\ \text{kJ/mol}$
$(Ar\ C = 12;$ $H = 1;\ O=16)$

Dari pembakaran $440$ gram gas propana pada soal sebelumnya, volume gas karbon dioksida $(CO_{2})$ yang dihasilkan jika diukur pada keadaan standar (STP) adalah...

26. Soal TO TKA Kimia SMA

Gas propana $(C_{3}H_{8})$ adalah komponen utama gas elpiji (LPG) yang digunakan untuk memasak. Reaksi pembakaran sempurna propana di udara melepaskan sejumlah besar energi panas. Persamaan termokimia untuk reaksi ini adalah:
$ C_{3}H_{8}(g)+5O_{2}(g) \rightarrow 3CO_{2}(g)+4H_{2}O(l)$ $\Delta Hc^{\circ}=−2220\ \text{kJ/mol}$

Diketahui data Entalpi Pembentukan Standar $(\Delta Hf^{\circ} )$
$\Delta Hf^{\circ}\ CO_{2}(g)=−394\ \text{kJ/mol}$
$\Delta Hf^{\circ}\ H_{2}O(l)=−286\ \text{kJ/mol}$
$(Ar\ C = 12;$ $H = 1;\ O=16)$

Dengan menggunakan data $\Delta Hc^{\circ}$ propana dan data $\Delta Hf^{\circ}$ untuk $CO_{2}$ dan $H_{2}O$ yang diberikan, nilai entalpi pembentukan standar $( \Delta Hf^{\circ} )$ untuk gas propana $( C_{3}H_{8} )$ adalah...

27. Soal TO TKA Kimia SMA

Larutan infus "Normal Saline" adalah larutan natrium klorida $(NaCl)$ yang bersifat isotonik dengan cairan tubuh. Konsentrasi larutan ini adalah $0,9\%$ massa/volume, yang berarti terdapat $0,9$ gram $NaCl$ dalam setiap $100\ \text{mL}$ larutan.
$(Ar\ Na=23,$ $Cl=35,5;$ $R=0,082\ \text{L.atm/mol.K})$

Berdasarkan definisi larutan "Normal Saline" tersebut, konsentrasi molar (molaritas) dari larutan NaCl tersebut adalah...

28. Soal TO TKA Kimia SMA

Larutan infus "Normal Saline" adalah larutan natrium klorida $(NaCl)$ yang bersifat isotonik dengan cairan tubuh. Konsentrasi larutan ini adalah $0,9\%$ massa/volume, yang berarti terdapat $0,9$ gram $NaCl$ dalam setiap $100\ \text{mL}$ larutan.
$(Ar\ Na=23,$ $Cl=35,5;$ $R=0,082\ \text{L.atm/mol.K})$

Tekanan osmotik larutan "Normal Saline" ini harus sama dengan tekanan osmotik cairan dalam sel tubuh agar tidak terjadi kerusakan sel. Jika suhu tubuh diasumsikan $37^{\circ}C$, tekanan osmotik dari larutan infus tersebut adalah.... $(37^{\circ}C=310^{\circ}K)$

29. Soal TO TKA Kimia SMA

Larutan infus "Normal Saline" adalah larutan natrium klorida $(NaCl)$ yang bersifat isotonik dengan cairan tubuh. Konsentrasi larutan ini adalah $0,9\%$ massa/volume, yang berarti terdapat $0,9$ gram $NaCl$ dalam setiap $100\ \text{mL}$ larutan.
$(Ar\ Na=23,$ $Cl=35,5;$ $R=0,082\ \text{L.atm/mol.K})$

Seorang apoteker perlu menyiapkan $2$ Liter larutan "Normal Saline" $(0,154\ \text{M})$. Jika yang tersedia di laboratorium adalah larutan stok $NaCl$ pekat dengan konsentrasi $2,0\ \text{M}$, volume larutan stok yang diperlukan untuk membuat larutan tersebut adalah...

30. Soal TO TKA Kimia SMA

Sifat fisik suatu zat seperti titik didih dan kelarutan sangat dipengaruhi oleh jenis ikatan kimia dan gaya antarmolekul yang dimilikinya.

Manakah pernyataan berikut yang secara tepat menghubungkan antara struktur zat dengan sifat fisiknya?
Pilihlah jawaban yang benar!
  1. Titik didih $H_{2}S$ $(Mr=34)$ jauh lebih rendah daripada $H_{2}O$ $(Mr=18)$ karena molekul $H_{2}O$ memiliki ikatan hidrogen yang sangat kuat, sedangkan $H_{2}S$ hanya memiliki gaya dipol-dipol.
  2. Intan $(C)$ memiliki titik leleh sangat tinggi karena atom-atom karbonnya terikat satu sama lain melalui ikatan kovalen yang membentuk struktur jaringan raksasa yang sangat kuat.
  3. Gas mulia seperti Neon $(Ne)$ memiliki titik didih yang sangat rendah karena hanya memiliki gaya dispersi London yang lemah sebagai satu-satunya gaya tarik antar atomnya.
  4. Etanol $(C_{2}H_{5}OH)$ dapat larut sempurna dalam air karena keduanya adalah molekul polar dan mampu membentuk ikatan hidrogen satu sama lain.
  5. Garam dapur $(NaCl)$ dapat larut dalam air karena energi hidrasi yang dilepaskan saat ion-ionnya berinteraksi dengan molekul air lebih besar daripada energi kisi yang mengikat ion-ion tersebut dalam padatannya.

Catatan 30 Soal TO TKA Kimia SMA/MA/SMK dan Kunci Jawaban di atas sifatnya "dokumen hidup" yang senantiasa diperbaiki atau diperbaharui sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman. Pembahasan kunci jawaban oleh Next Level Study silahkan 🔗 cek pembahasan soal, catatan tambahan dari Anda untuk admin diharapkan dapat meningkatkan kualitas catatan ini 🙏 CMIIW.

JADIKAN HARI INI LUAR BIASA!
Ayo Share (Berbagi) Satu Hal Baik.
Jangan jadikan sekolah hanya untuk mencari nilai, tetapi bagaimana sekolah itu menjadikanmu bernilai.
close